Adab guru seorang pengajar Alquran antara lain adalah senantiasa duduk seperti duduknya seorang yang ketakutan, menyimak perintah, berusaha untuk paham, dan senantiasa mengharap kasih-Nya.
Memperhatikan ayat-ayat mutasyabihah, memperhatikan tanda waqf, mengetahui tanda-tanda permulaan bacaan, menjelaskan ihwal hamzah, mengajarkan bilangan, dan membaguskan pengucapan huruf. Menerangkan manfaat dan pahala menamatkan bacaan Alquran.
Ia juga harus menyayangi kaum pemula yang mempelajari Alquran. Bertanya-tanya apabila ada murid yang tidak hadir. Meninggalkan perdebatan. Memulai dengan mengajarkan bacaan yang dibaca ketika shalat, atau – jika perlu – mengimami orang lain.